24.12.10

Bye, Jtown

Sekarang akhirnya saya tau doa dan harapan apa yang ingin saya tuliskan disini..

Saya berdoa dan berharap bahwa suatu saat nanti ketika akhirnya saya menikah dan memiliki anak, saya harap kegiatan pemerintahan-perdagangan-pekerjaan dan semacamnya tidak selalu berpusat di Jakarta lagi.

Saya harap seluruh bagian Indonesia memiliki kesamarataan dalam berbagai bidang. Termasuk mata pencarian dan pendidikan. Kenapa?

Tadi siang saya pergi dengan teman-teman saya setelah berbulan-bulan saya sudah tidak merasakan macet dan panasnya Jakarta. Mungkin terdengarnya berlebihan, namun saya merasa pusing dengan ramainya jalanan dan silau nya matahari sekalipun saya dalam mobil yang ber-ac. Padahal saya baru beberapa bulan menetap di Bandung, tapi begitu kembali ke Jakarta saya merasa kaget, sumpek, tidak nyaman dan sebagainya.

Sebelumnya saya sudah biasa dengan macet dan panas di Jakarta karna saya dulu SMA di Jakarta sedangkan rumah saya di Bekasi. Tapi sekarang semenjak tinggal di Bandung saya sadar : Jakarta memang benar-benar tidak ramah. (walaupun kalau disuruh ke kampus di Bandung lagi liburan begini saya juga pasti lebih memilih di Jakarta sih)

Jadi, saya putuskan.. (semoga Allah mengijinkan) suatu saat nanti saya ingin setelah menikah saya menetap di daerah lain selain Jakarta. Saya ingin anak-anak saya memiliki pola pikir natural dan tidak "cepat tua" karena sering ketemu macet dan panas. Saya ingin anak-anak saya besar di lingkungan yang baik dan bersih sehingga tidak memiliki pemikiran-pemikiran yang selalu dipenuhi rasa curiga terhadap orang lain. Saya benar-benar ingin.......... Tapi itu hanya bisa saya lakukan jika sarana dan pra-sarana pendidikan di daerah bisa sama baiknya dengan yang ada di Jakarta. Tapi, apa mungkin?

No comments:

Post a Comment